Ya tentu.. sobat pasti akan mencari bengkel tambal ban yang menyediakan bang bekas, murah dan berkualitas. Bener gak sih?
Tambal ban adalah salah satu usaha/bisnis yang lumayan cukup menjanjikan. Bagaimana tidak, Dengan bermodalkan dari sedikit ban bekas bisa meraup keuntungan yang sangat besar terlebih dengan mahalnya ban baru dan banyak juga harga lumayan mahal tetapi kwalitas nya kurang bagus. orang - orang pasti akan lebih memilih memperbaiki ban mahal nya itu ya sob.
Memulai bisnis tambal ban
bagaimana cara memulainya.. ?
- Modal usaha
- Sediakan tempat usaha nya yang telah saya sebutkan sebelumnya
- Alat bongkar ban, seperti kunci inggris, alat pencokel ban, dan lain sejenisnya
- Ban bekas atau ban serp untuk keadaan darurat
- Perlengkapan lainnya, seperti oli dan lain - lain
- Sediakan wifi gratis untuk menarik perhatian pelanggan
- Jika perlu sediakan tempat jajanan minuman, makanan ringan atau kopi untuk penghasilan tambahan
Modal bisnis tambal ban
Deskripsi | Total harga |
---|---|
Mesin kompresor | Rp 3.500.000 |
Alat press ban | Rp 2.000.000 |
Alat tambal ban | Rp 1.000.000 |
Pemanas/kompor | Rp 300.000 |
Alat bongkar / kunci set | Rp 600.000 |
Ban karet | Rp 50.000 |
Total biaya | Rp 7.450.000 |
- Jual ban bekas yang masih layak di pakai
- Jualan Minuman dingin
- Jualan kopi
- Jualan makanan ringan, dan lain - lain.
Biaya operasional tambal ban
Perlengkapan tambal ban = Rp. 500.000
kebutuhan listrik dan wifi = Rp. 250.000
Tempat usaha = Rp. 650.000
Kebutuhan peralatan tambahan = Rp. 150.000
Biaya Pam (air) = Rp. 120.000
Biaya lain - lain = Rp. 100.000
Jadi total biaya operasional yang harus di keluarkan adalah = Rp. 1.780.000
Contoh pendapatan harian tambal ban 15 unit sedangkan biaya per unit Rp. 15.000.
Rp. 225.000 x 30 hari kerja = Rp.6.750.000
Biaya operasional Rp. 1.780.000 = Rp. 4.970.000 -
Pendapatan bersih perbulan adalah Rp. 4.970.000
Dalam jangka 6 bulan kita sudah bisa kembali modal dan menikmati hasil kerja keringat sendiri.